No Result
View All Result
Friday, April 9, 2021
Papua Post | Portal Berita & Informasi Terupdate di Papua, Indonesia & Luar Negeri
  • Home
  • Daerah
  • Mancanegara
  • Hukum-Ham-Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Mancanegara
  • Hukum-Ham-Politik
No Result
View All Result
Papua Post | Portal Berita & Informasi Terupdate di Papua, Indonesia & Luar Negeri
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Daerah

Sejak 2004-2020 Sudah Ada Tiga Pendeta Yang Di Tembak Mati TNI (PDT. YEREMIA ZANAMBANI, PDT. GEYIMIN NIRIGI, PDT. ELISA TABUNI)

Admin by Admin
09/22/2020
in Daerah
0
0
Sejak 2004-2020 Sudah Ada Tiga Pendeta Yang Di Tembak Mati TNI (PDT. YEREMIA ZANAMBANI, PDT. GEYIMIN NIRIGI, PDT. ELISA TABUNI)
0
SHARES
1.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Dibaca sebanyak: 1,490

Caption foto : Pendeta Socratez Yoman

 

JAYAPURA (papuapost.co)-Dalam artikel Dr. Socratez S.Yoman selaku Presiden Badan Pelayan Pusat Persekutuan Gereja-gereja Baptis West Papua (BPP-PGBWP) mengencam dan mengutuk keras atas penembakan Pendeta Yeremia Zanambani di Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua yang ditembak mati oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada Sabtu, 19 September 2020. Pendeta Yeremia tewas ditembak Pasukan TNI dalam operasi militer pada saat Pendeta Yeremia ke kandang babi miliknya untuk memberi makanan.

Pendeta Yeremia adalah Ketua Sekolah Teologia Atas (STA) di Hitadipa dan gembala jemaat Imanuel Hutadipa dari Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Daerah Hitadipa wilayah Papua 3, Penterjemah Alkitab bahasa Moni dan tokoh gereja dan juga pemuka masyarakat suku Moni.

Akibat dari operasi militer, ada 7-8 gereja dikosongkan dan anggota jemaat menyelamatkan diri dengan melarikan diri ke hutan-hutan.

Kekejaman dan kejahatan TNI ini bagian yang tak terpisahkan perintah operasi militer dari Presiden Republik Indonesia Ir.Joko Widodo di Nduga Papua sejak Desember 2018 yang menyebabkan pelanggaran berat HAM besar-besaran dilakukan TNI di Papua.

Pendeta Geyimin Nirigi tewas ditembak oleh pasukan elit TNI tanggal 19 Desember 2018 di Distrik Mapenduma. Korban di suruh menggali tanah di belakang halaman rumah dan kemudian ditembak mati dan disiram dengan minyak tanah di tubuhnya dan dibakar dengan api. Kapendam XVII Cenderawasih, Mohamad Aidi menyebarkan hoax bahwa pendeta Geyimin Nigiri masih hidup dan sehat-sehat. Tetapi, hasil investigasi Yayasan Keadilan dan Perdamaian Keutuhan Manusia Papua dipimpin langsung Direktur Theo Hesegem pada 25-27 Desember 2018 membuktikan, Pdt. Giyimin Nigiri (80/L) benar tewas di tangan pasukan elit TNI.

Kejahatan dan pelanggaran berat HAM lain yang dilakukan TNI menewaskan Pendeta Elisa Tabuni di Tingginambut, Puncak Jaya pada 16 Agustus 2004. Sebelumnya Pendeta Elisa Tabuni ditangkap, diborgol tanganya dan tewas ditembak oleh pasukan Kopassus dibawah pimpinan Dansatgas BAN-II/Koppasus, Letkol Inf.Yogi Gunawan.

Kekejaman, kekerasan dan kebiadaban TNI yang merendahkan martabat kemanusiaan sebagai tindakan yang tidak manusiawi dan tidak beradab terhadap para pendeta dan gembala umat, pantas dikutuk dan dikecam karena perilaku TNI sangat terkutuk di hadapan TUHAN dan manusia.

Melihat realitas yang kejam dan brutal ini, Prof. Dr. Franz Magnis menegaskan:

“Ada kesan bahwa orang-orang Papua mendapat perlakuan seakan-akan mereka belum diakui sebagai manusia…..“Situasi di Papua adalah buruk, tidak normal, tidak beradab, dan memalukan, karena itu tertutup bagi media asing. Papua adalah luka membusuk di tubuh bangsa Indonesia.” (hal.255).

“…kita akan ditelanjangi di depan dunia beradab, sebagai bangsa yang biadab, bangsa pembunuh orang-orang Papua, meski tidak dipakai senjata tajam.” (hal.257). (Sumber: Franz: Kebangsaan, Demokrasi, Pluralisme Bunga Rampai Etika Politik Aktual, 2015).

Sementara Pastor Frans Lieshout melihat bahwa “Papua tetaplah luka bernanah di Indonesia.” (Sumber: Pastor Frans Lieshout OFM: Gembala dan Guru Bagi Papua, (2020:601).

Remomendasi:

1. Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo segera menghentikan operasi militer di Papua dan juga segera menarik seluruh pasukan TNI Non Organik dari Sorong-Merauke.

2. Mendesak Dewan Gereja Papua (WPCC) segera menyurat kepada Konferensi Dewan Pasifik (PCC) untuk mendesak Anggota Negara-Negara Kepulauan Pasifik untuk menangkat tentang tewasnya tiga pendeta di Papua dalam forum PBB.

3. Mendesak Dewan Gereja Papua (WPCC) mengirim surat kepada Dewan Gereja Dunia (WCC) untuk mengangkat persoalan tewasnya tiga pendeta Papua kepada forum PBB.

Terima kasih.

Ita Wakhu Purom, Senin, 21 September 2020

Presiden Persekutuan Gereja-gereja Baptis West Papua,

Dr. Socratez S.Yoman (res)

Tags: PDT. ELISA TABUNI)PDT. GEYIMIN NIRIGISejak 2004-2020 Sudah Ada Tiga Pendeta Yang Di Tembak Mati TNISejak 2004-2020 Sudah Ada Tiga Pendeta Yang Di Tembak Mati TNI (PDT. YEREMIA ZANAMBANI
Previous Post

Kasus Corona Naik, Pemerintah Myanmar Didesak Tunda Pemilu

Next Post

Usai Siuman, Tokoh Oposisi Rusia Belajar Berjalan

Admin

Admin

Related Posts

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM
Daerah

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

04/08/2021
Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat
Daerah

Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

04/03/2021
DPRD Kabupaten Nduga Tetapkan APBD 2021 Sebesar 969 Milyar
Daerah

DPRD Kabupaten Nduga Tetapkan APBD 2021 Sebesar 969 Milyar

04/02/2021
Kembangkan SDM Anak Marin Unggul Bupati Merauke MOU Dengan PLI
Daerah

Kembangkan SDM Anak Marin Unggul Bupati Merauke MOU Dengan PLI

03/28/2021
Dalam Reses Di Wamena Pengungsi Nduga Banyak  Sampaikan Aspirasi Kepada Las Nirigi
Daerah

Dalam Reses Di Wamena Pengungsi Nduga Banyak  Sampaikan Aspirasi Kepada Las Nirigi

03/23/2021
Bupati Nduga Di Ingatkan Untuk Fokus Mengurus Masalah Pengungsi Dan Tarik Pasukan Non Organik Dari Nduga
Daerah

Bupati Nduga Di Ingatkan Untuk Fokus Mengurus Masalah Pengungsi Dan Tarik Pasukan Non Organik Dari Nduga

03/20/2021
Next Post
Pemerintah Jerman menyatakan aktivis oposisi Rusia, Alexei Navalny, diduga diracun menggunakan zat saraf Novichok yang dibuat di era Uni Soviet.

Usai Siuman, Tokoh Oposisi Rusia Belajar Berjalan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Recent News

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

04/08/2021
Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

04/03/2021
DPRD Kabupaten Nduga Tetapkan APBD 2021 Sebesar 969 Milyar

DPRD Kabupaten Nduga Tetapkan APBD 2021 Sebesar 969 Milyar

04/02/2021
Kembangkan SDM Anak Marin Unggul Bupati Merauke MOU Dengan PLI

Kembangkan SDM Anak Marin Unggul Bupati Merauke MOU Dengan PLI

03/28/2021
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dalam Rangka Hari Kemerdekaan Bangsa West Papua President Gidi Meminta Pemerintah Pusat Cepat Selesaikan 4 Akar Persoalan yang Ditemukan Oleh Lipi

Dalam Rangka Hari Kemerdekaan Bangsa West Papua President Gidi Meminta Pemerintah Pusat Cepat Selesaikan 4 Akar Persoalan yang Ditemukan Oleh Lipi

11/30/2020
Bupati Nduga Membantah 2 Orang Warga Sipil Yang Tertembak Satgas 330 bukanlah Anggota TPN-OPM

Bupati Nduga Membantah 2 Orang Warga Sipil Yang Tertembak Satgas 330 bukanlah Anggota TPN-OPM

07/29/2020
Socratez Yoman Layangkan Surat Terbuka Kepada Presiden Jokowi

Socratez Yoman Layangkan Surat Terbuka Kepada Presiden Jokowi

08/21/2020
Sejak 2004-2020 Sudah Ada Tiga Pendeta Yang Di Tembak Mati TNI (PDT. YEREMIA ZANAMBANI, PDT. GEYIMIN NIRIGI, PDT. ELISA TABUNI)

Sejak 2004-2020 Sudah Ada Tiga Pendeta Yang Di Tembak Mati TNI (PDT. YEREMIA ZANAMBANI, PDT. GEYIMIN NIRIGI, PDT. ELISA TABUNI)

09/22/2020
Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

0
Merasa Geram,DPRD Nduga Meminta Anggota Satgas 330 Kostrad Bertangung Jawabkan Perbuatanya

Merasa Geram,DPRD Nduga Meminta Anggota Satgas 330 Kostrad Bertangung Jawabkan Perbuatanya

0
Dewan Adat Mamta Tabi Tolak Otsus Jilid II Papua Tidak Butuh Itu

Dewan Adat Mamta Tabi Tolak Otsus Jilid II Papua Tidak Butuh Itu

0
Terus Menjadi Korban Legislator Papua Asal Nduga Meminta Masyarakat Nduga Sebaiknya Di Pindahkan Saja

Terus Menjadi Korban Legislator Papua Asal Nduga Meminta Masyarakat Nduga Sebaiknya Di Pindahkan Saja

0
Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

04/08/2021
Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

04/03/2021
DPRD Kabupaten Nduga Tetapkan APBD 2021 Sebesar 969 Milyar

DPRD Kabupaten Nduga Tetapkan APBD 2021 Sebesar 969 Milyar

04/02/2021
Kembangkan SDM Anak Marin Unggul Bupati Merauke MOU Dengan PLI

Kembangkan SDM Anak Marin Unggul Bupati Merauke MOU Dengan PLI

03/28/2021
ADVERTISEMENT
Papua Post | Portal Berita & Informasi Terupdate di Papua, Indonesia & Luar Negeri

Redaksi :

Papuapost.co - Berani dalam Pemberitaan - Portal Berita & Informasi Online di Papua

Follow Us

Browse by Category

  • Daerah
  • Hukum-Ham-Politik
  • Mancanegara
  • REVIEW
  • Teknologi
  • Uncategorized

Recent News

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

04/08/2021
Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

04/03/2021
  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan

© 2020 Berita Papua - Web Master oleh Jasa Webmaster.

No Result
View All Result

© 2020 Berita Papua - Web Master oleh Jasa Webmaster.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In