No Result
View All Result
Sunday, April 11, 2021
Papua Post | Portal Berita & Informasi Terupdate di Papua, Indonesia & Luar Negeri
  • Home
  • Daerah
  • Mancanegara
  • Hukum-Ham-Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Mancanegara
  • Hukum-Ham-Politik
No Result
View All Result
Papua Post | Portal Berita & Informasi Terupdate di Papua, Indonesia & Luar Negeri
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Mancanegara

Hamas-Israel Saling Serang usai Berdamai dengan UEA-Bahrain

admin by admin
09/16/2020
in Mancanegara
0
0
Israel dan Hamas kembali saling serang, setelah negara itu meneken kesepakatan normalisasi hubungan dengan UEA dan Bahrain.
0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Dibaca sebanyak: 5

[ad_1]

Jakarta, Papuapost.co —

Angkatan Bersenjata Israel dan Hamas kembali terlibat saling serang, setelah negara itu menandatangani kesepakatan normalisasi hubungan dengan Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain di Gedung Putih, Washington D.C., Amerika Serikat, pada Selasa (15/9) kemarin.

Dilansir Associated Press, Rabu (16/9), Hamas dilaporkan terlebih dulu melepaskan sejumlah roket ke arah Israel. Serangan itu dilaporkan melukai dua orang.

Sebagai balasan, Israel menggelar serangan udara menargetkan situs milik Hamas di Jalur Gaza.


Akibat tembakan roket dari Jalur Gaza, sirene tanda bahaya menyalak di seluruh kawasan selatan Israel. Militer Israel mengatakan lima proyektil mendarat di daerah terbuka dan sisanya berhasil dicegat oleh sistem pertahanan udara.

Sebagai balasan, militer Israel menyatakan mereka menyerang sekitar 10 situs milik Hamas di Jalur Gaza, termasuk bangunan yang diyakini sebagai pabrik pembuatan senjata dan bahan peledak, infrastruktur bawah tanah, dan kompleks pelatihan militer.

Saling serang antara Hamas dan Israel itu memperlihatkan kemungkinan besar perjanjian yang diteken di Gedung Putih tidak akan banyak mengubah peta konflik Israel dengan Palestina.

Selain perjanjian bilateral yang ditandatangani oleh Israel, UEA, dan Bahrain, ketiganya menandatangani dokumen yang dijuluki “Abraham Accords” yang diambil dari nama nabi dari tiga agama monoteistik utama dunia.

Palestina diketahui menentang perjanjian tersebut dan melihatnya sebagai bentuk pengkhianatan atas keinginan negara-negara Arab yang menginginkan Palestina merdeka.

Selain itu, Palestina pun bersumpah bahwa kesepakatan tersebut dan kesepakatan lain yang mungkin menyusul tidak akan merusak tujuan mereka.

Baik Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, maupun Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, tidak menyebutkan orang-orang Palestina dalam sambutan mereka pada upacara penandatanganan.

Sebaliknya Menteri Luar Negeri UEA dan Bahrain berbicara tentang pentingnya menciptakan negara Palestina.

Setelah kembali dari Washington, Netanyahu mengatakan dia tidak terkejut dengan serangan roket itu.

“Mereka tidak ingin kedamaian tetapi mereka tidak akan berhasil,” kata Netanyahu.

“Kami akan menyerang dengan keras semua orang yang berusaha menyakiti kami dan mengulurkan tangan dengan damai kepada semua orang yang tangannya terulur untuk berdamai dengan kami,” tambah Netanyahu.

Hamas telah memerintah Gaza sejak 2007, ketika mereka merebut kekuasaan dari Otoritas Palestina yang didukung secara internasional. Israel dan Mesir telah memberlakukan blokade yang melumpuhkan di wilayah pesisir sejak itu.

Sejumlah kelompok militan Palestina beroperasi di Gaza, tetapi Israel menganggap Hamas bertanggung jawab atas semua serangan dan biasanya menanggapi tembakan roket dengan serangan udara ke sejumlah titik sasaran.

Israel dan Hamas telah berperang tiga kali dan beberapa pertempuran kecil sejak 2007. Sementara itu Mesir dan Qatar telah menengahi gencatan senjata tidak resmi di antara keduanya dalam beberapa tahun terakhir.

UEA dan Bahrain adalah negara Arab, setelah Mesir dan Yordania, yang mengakui Israel. Balai Kota di Tel Aviv diterangi dengan kata “perdamaian” dalam bahasa Inggris, Ibrani dan Arab setelah perjanjian itu diteken.

Di Yerusalem, pihak berwenang memproyeksikan bendera AS, Israel, UEA, dan Bahrain di tembok Kota Tua.

(ndn/ayp)

[Gambas:Video CNN]



[ad_2]

Previous Post

Arab Saudi Akan Mulai Kembali Umrah untuk Jemaah Lokal

Next Post

Jejak Konflik Israel-Arab hingga Berujung Aksi Normalisasi

admin

admin

Related Posts

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un memerintahkan 12 ribu pejabat partai di Pyongyang untuk membantu upaya pemulihan dua provinsi terdampak topan Maysak.
Mancanegara

Kim Jong-un Nangis hingga Armenia-Azerbaijan Perang Lagi

10/13/2020
Gedung Putih dilaporkan menerbitkan memo berisi tata cara para staf berinteraksi dengan Presiden Donald Trump.
Mancanegara

Trump Dinyatakan Negatif Covid-19

10/13/2020
Hong Kong berencana membuka kembali perbatasan dengan China setelah kasus penularan virus corona dianggap terkendali.
Mancanegara

Carrie Lam Tunda Pidato Kebijakan, Hadiri Peringatan Shenzhen

10/13/2020
Pemerintah Ceko memberlakukan pembatasan dengan menutup restoran dan bar untuk mengendalikan jumlah kasus corona. Penutupan berlangsung hingga 3 November.
Mancanegara

Kasus Covid-19 Menanjak, Ceko Tutup Bar dan Restoran

10/13/2020
Pemerintah Jerman menyatakan aktivis oposisi Rusia, Alexei Navalny, diduga diracun menggunakan zat saraf Novichok yang dibuat di era Uni Soviet.
Mancanegara

Uni Eropa Siap Sanksi Rusia atas Dugaan Navalny Diracun

10/13/2020
Korea Selatan kembali memperketat pembatasan di sejumlah wilayah setelah ada 300 kasus positif corona baru dalam 2 hari berturut-turut.
Mancanegara

Korsel Mulai Longgarkan Jaga Jarak, Sekolah Akan Dibuka Lagi

10/13/2020
Next Post
Jejak konflik Israel dengan negara-negara Arab telah terjadi selama puluhan tahun. Kini, UEA dan Bahrain menyatakan menjalin normalisasi hubungan Israel.

Jejak Konflik Israel-Arab hingga Berujung Aksi Normalisasi

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Recent News

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

04/08/2021
Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

04/03/2021
DPRD Kabupaten Nduga Tetapkan APBD 2021 Sebesar 969 Milyar

DPRD Kabupaten Nduga Tetapkan APBD 2021 Sebesar 969 Milyar

04/02/2021
Kembangkan SDM Anak Marin Unggul Bupati Merauke MOU Dengan PLI

Kembangkan SDM Anak Marin Unggul Bupati Merauke MOU Dengan PLI

03/28/2021
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dalam Rangka Hari Kemerdekaan Bangsa West Papua President Gidi Meminta Pemerintah Pusat Cepat Selesaikan 4 Akar Persoalan yang Ditemukan Oleh Lipi

Dalam Rangka Hari Kemerdekaan Bangsa West Papua President Gidi Meminta Pemerintah Pusat Cepat Selesaikan 4 Akar Persoalan yang Ditemukan Oleh Lipi

11/30/2020
Bupati Nduga Membantah 2 Orang Warga Sipil Yang Tertembak Satgas 330 bukanlah Anggota TPN-OPM

Bupati Nduga Membantah 2 Orang Warga Sipil Yang Tertembak Satgas 330 bukanlah Anggota TPN-OPM

07/29/2020
Socratez Yoman Layangkan Surat Terbuka Kepada Presiden Jokowi

Socratez Yoman Layangkan Surat Terbuka Kepada Presiden Jokowi

08/21/2020
Sejak 2004-2020 Sudah Ada Tiga Pendeta Yang Di Tembak Mati TNI (PDT. YEREMIA ZANAMBANI, PDT. GEYIMIN NIRIGI, PDT. ELISA TABUNI)

Sejak 2004-2020 Sudah Ada Tiga Pendeta Yang Di Tembak Mati TNI (PDT. YEREMIA ZANAMBANI, PDT. GEYIMIN NIRIGI, PDT. ELISA TABUNI)

09/22/2020
Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

0
Merasa Geram,DPRD Nduga Meminta Anggota Satgas 330 Kostrad Bertangung Jawabkan Perbuatanya

Merasa Geram,DPRD Nduga Meminta Anggota Satgas 330 Kostrad Bertangung Jawabkan Perbuatanya

0
Dewan Adat Mamta Tabi Tolak Otsus Jilid II Papua Tidak Butuh Itu

Dewan Adat Mamta Tabi Tolak Otsus Jilid II Papua Tidak Butuh Itu

0
Terus Menjadi Korban Legislator Papua Asal Nduga Meminta Masyarakat Nduga Sebaiknya Di Pindahkan Saja

Terus Menjadi Korban Legislator Papua Asal Nduga Meminta Masyarakat Nduga Sebaiknya Di Pindahkan Saja

0
Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

04/08/2021
Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

04/03/2021
DPRD Kabupaten Nduga Tetapkan APBD 2021 Sebesar 969 Milyar

DPRD Kabupaten Nduga Tetapkan APBD 2021 Sebesar 969 Milyar

04/02/2021
Kembangkan SDM Anak Marin Unggul Bupati Merauke MOU Dengan PLI

Kembangkan SDM Anak Marin Unggul Bupati Merauke MOU Dengan PLI

03/28/2021
ADVERTISEMENT
Papua Post | Portal Berita & Informasi Terupdate di Papua, Indonesia & Luar Negeri

Redaksi :

Papuapost.co - Berani dalam Pemberitaan - Portal Berita & Informasi Online di Papua

Follow Us

Browse by Category

  • Daerah
  • Hukum-Ham-Politik
  • Mancanegara
  • REVIEW
  • Teknologi
  • Uncategorized

Recent News

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

04/08/2021
Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

04/03/2021
  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan

© 2020 Berita Papua - Web Master oleh Jasa Webmaster.

No Result
View All Result

© 2020 Berita Papua - Web Master oleh Jasa Webmaster.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In