No Result
View All Result
Saturday, April 17, 2021
Papua Post | Portal Berita & Informasi Terupdate di Papua, Indonesia & Luar Negeri
  • Home
  • Daerah
  • Mancanegara
  • Hukum-Ham-Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Mancanegara
  • Hukum-Ham-Politik
No Result
View All Result
Papua Post | Portal Berita & Informasi Terupdate di Papua, Indonesia & Luar Negeri
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Mancanegara

5 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Debat Cawapres AS Hari Ini

admin by admin
10/08/2020
in Mancanegara
0
0
Berikut lima hal yang harus diketahui dalam debat cawapres AS antara Mike Pence dan Kamala Harris hari ini.
0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Dibaca sebanyak: 5

[ad_1]

Jakarta, Papuapost.co —

Wakil Presiden petahana Amerika Serikat, Mike Pence akan menghadapi rivalnya dalam debat calon presiden Senator Kamala Harris pada hari ini.

Keduanya akan bertemu di Salt Lake City, Utah, pada Rabu (7/10) pukul 21.00 malam waktu setempat. Ini merupakan satu-satunya debat wakil presiden dalam kampanye menduduki kursi di Gedung Putih.

Debat mereka akan menjadi pertarungan paling ditunggu tahun ini, sebagian karena diagnosis virus corona Presiden Donald Trump. Selain itu, ini juga menandai momen bersejarah karena Harris menjadi wanita kulit hitam dan Asia Selatan pertama yang berpartisipasi dalam debat kampanye pemilihan umum presiden AS.
 
Berikut lima hal yang harus diketahui dalam debat ini melansir dari CNN:


Jarak debat dan pleksiglas
 
Sebagai tanggapan atas penyebaran virus corona di Gedung Putih, pihak penyelenggara debat membuat sejumlah perubahan pada protokol keamanan termasuk menempatkan Pence-Harris dengan jarak lebih dari 12 kaki. Mereka juga menggunakan kaca pleksiglas sebagai pembatas antara kandidat dan mewajibkan semua penonton mengenakan masker.

Tim Pence sempat menentang penggunaan pleksiglas pada debat tersebut, sebelum akhirnya menyetujuinya.

Tantangan Harris akan virus corona

Presiden Trump telah memberikan diagnosis atas Covid-19 yang dideritanya. Dalam narasinya, dia menggambarkan diri sebagai pemimpin yang tak kenal takut untuk melawan virus tersebut.

Dia tidak menyebut orang-orang di lingkarannya atau staf lain di Gedung Putih yang juga tertular virus itu.

Bagi Harris, tantanganya adalah bagaimana dia akan menyerang cara penanganan pandemi ala Trump hingga kegagalan yang berkembang dalam pemerintahannya.

Pence perlu menunjukkan ketenangan

Ini merupakan pekan yang kacau bagi kampanye Trump karena dia dinyatakan positif Covid-19 dan menghabiskan waktu tiga hari dirawat di rumah sakit.

Tujuan Pence dalam debat ini adalah untuk memproyeksikan ketenangan yang tidak dapat ditunjukkan Trump dalam debat sebelumnya saat melawan Joe Biden. Selain itu, Pence harus membela pemerintahnya dalam penanganan pandemi dan menyampaikan pesan kampanye Trump bahwa virus itu tidak boleh mendominasi kehidupan AS.

Tentu saja itu tugas yang sulit, mengingat sudah ada lebih dari 210 ribu kematian akibat Covid-19 di AS.

Tapi menurut orang-orang yang mengenal Pence dengan baik atau pernah melawannya dalam debat di masa lalu mengatakan Pence adalah salah satu politisi paling terampil dalam mengarahkan pertanyaan ke topik yang ingin dia fokuskan.

Harris dihantui kebijakan masa lalu

Harris sempat mendukung program “Mediacare for All” saat mencalonkan diri sebagai calon presiden dari Partai Demokrat. Program itu adalah rencana asuransi kesehatan nasional yang ditulis dan diperjuangkan oleh pesaingnya, Senator Bernie Sanders dari Vermont.

Pada Desember 2019, Harris menarik dukungannya dan mengungkapkan rencananya sendiri yakni menyerukan transisi ke program yang dijalankan pemerintah selama sepuluh tahun, tapi juga mengizinkan perusahaan asuransi swasta untuk berpartisipasi.

Sementara itu, pasangan Partai Republik Trump-Pence tidak memiliki rencana perawatan kesehatan versi mereka sendiri yang kredibel, tapi itu tidak akan menghentikan Pence untuk mencoba menggambarkan Harris sebagai alat “kiri radikal” atas dukungan awalnya terhadap Mediacare for All.

Pertanyaan-pertanyaan yang belum terjawab

Dalam debat presiden perdana, Biden tidak menjawab secara langsung pertanyaan apakah dia akan mendukung penambahan jumlah hakim agung di Mahkamah Agung.

Trump memang tidak mendapatkan jawabannya dari Biden, tapi Pence mungkin mencoba menekan Harris mengenai pertanyaan semacam itu.

Sementara di sisi Republik, Pence harus menjawab kicauan Trump di Twitter pada Selasa tentang stimulus ekonomi. Saat itu, Trump mengumumkan bahwa dia telah mengakhiri negosiasi dengan Pelosi mengenai paket ekonomi besar-besaran.

(ans/evn)

[Gambas:Video CNN]



[ad_2]

Previous Post

Perjalanan Karier Kamala Harris, 'Obama Kedua' di Pemilu AS

Next Post

Kamala Harris-Mike Pence Dites Corona sebelum Debat Cawapres

admin

admin

Related Posts

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un memerintahkan 12 ribu pejabat partai di Pyongyang untuk membantu upaya pemulihan dua provinsi terdampak topan Maysak.
Mancanegara

Kim Jong-un Nangis hingga Armenia-Azerbaijan Perang Lagi

10/13/2020
Gedung Putih dilaporkan menerbitkan memo berisi tata cara para staf berinteraksi dengan Presiden Donald Trump.
Mancanegara

Trump Dinyatakan Negatif Covid-19

10/13/2020
Hong Kong berencana membuka kembali perbatasan dengan China setelah kasus penularan virus corona dianggap terkendali.
Mancanegara

Carrie Lam Tunda Pidato Kebijakan, Hadiri Peringatan Shenzhen

10/13/2020
Pemerintah Ceko memberlakukan pembatasan dengan menutup restoran dan bar untuk mengendalikan jumlah kasus corona. Penutupan berlangsung hingga 3 November.
Mancanegara

Kasus Covid-19 Menanjak, Ceko Tutup Bar dan Restoran

10/13/2020
Pemerintah Jerman menyatakan aktivis oposisi Rusia, Alexei Navalny, diduga diracun menggunakan zat saraf Novichok yang dibuat di era Uni Soviet.
Mancanegara

Uni Eropa Siap Sanksi Rusia atas Dugaan Navalny Diracun

10/13/2020
Korea Selatan kembali memperketat pembatasan di sejumlah wilayah setelah ada 300 kasus positif corona baru dalam 2 hari berturut-turut.
Mancanegara

Korsel Mulai Longgarkan Jaga Jarak, Sekolah Akan Dibuka Lagi

10/13/2020
Next Post
Kamala Harris dan Mike Pence akan menjalani tes virus corona sebelum memulai debat cawapres AS, hari ini.

Kamala Harris-Mike Pence Dites Corona sebelum Debat Cawapres

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Recent News

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Ketua DPRD Puncak Meminta Kelompok TPN -OPM Sementara Waktu Tidak Masuk Dalam Kota

04/16/2021
Presiden GIDI Meminta MOU Dinas Pendidikan Papua Dan TNI /Polri Mengajar Di Sekolah Di Tinjau Kembali

Presiden GIDI Meminta MOU Dinas Pendidikan Papua Dan TNI /Polri Mengajar Di Sekolah Di Tinjau Kembali

04/15/2021
Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

04/08/2021
Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

04/03/2021
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dalam Rangka Hari Kemerdekaan Bangsa West Papua President Gidi Meminta Pemerintah Pusat Cepat Selesaikan 4 Akar Persoalan yang Ditemukan Oleh Lipi

Dalam Rangka Hari Kemerdekaan Bangsa West Papua President Gidi Meminta Pemerintah Pusat Cepat Selesaikan 4 Akar Persoalan yang Ditemukan Oleh Lipi

11/30/2020
Bupati Nduga Membantah 2 Orang Warga Sipil Yang Tertembak Satgas 330 bukanlah Anggota TPN-OPM

Bupati Nduga Membantah 2 Orang Warga Sipil Yang Tertembak Satgas 330 bukanlah Anggota TPN-OPM

07/29/2020
Socratez Yoman Layangkan Surat Terbuka Kepada Presiden Jokowi

Socratez Yoman Layangkan Surat Terbuka Kepada Presiden Jokowi

08/21/2020
Sejak 2004-2020 Sudah Ada Tiga Pendeta Yang Di Tembak Mati TNI (PDT. YEREMIA ZANAMBANI, PDT. GEYIMIN NIRIGI, PDT. ELISA TABUNI)

Sejak 2004-2020 Sudah Ada Tiga Pendeta Yang Di Tembak Mati TNI (PDT. YEREMIA ZANAMBANI, PDT. GEYIMIN NIRIGI, PDT. ELISA TABUNI)

09/22/2020
Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Ketua DPRD Puncak Meminta Kelompok TPN -OPM Sementara Waktu Tidak Masuk Dalam Kota

0
Merasa Geram,DPRD Nduga Meminta Anggota Satgas 330 Kostrad Bertangung Jawabkan Perbuatanya

Merasa Geram,DPRD Nduga Meminta Anggota Satgas 330 Kostrad Bertangung Jawabkan Perbuatanya

0
Dewan Adat Mamta Tabi Tolak Otsus Jilid II Papua Tidak Butuh Itu

Dewan Adat Mamta Tabi Tolak Otsus Jilid II Papua Tidak Butuh Itu

0
Terus Menjadi Korban Legislator Papua Asal Nduga Meminta Masyarakat Nduga Sebaiknya Di Pindahkan Saja

Terus Menjadi Korban Legislator Papua Asal Nduga Meminta Masyarakat Nduga Sebaiknya Di Pindahkan Saja

0
Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Ketua DPRD Puncak Meminta Kelompok TPN -OPM Sementara Waktu Tidak Masuk Dalam Kota

04/16/2021
Presiden GIDI Meminta MOU Dinas Pendidikan Papua Dan TNI /Polri Mengajar Di Sekolah Di Tinjau Kembali

Presiden GIDI Meminta MOU Dinas Pendidikan Papua Dan TNI /Polri Mengajar Di Sekolah Di Tinjau Kembali

04/15/2021
Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

04/08/2021
Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Nduga Di Minta Prioritaskan Program Yang Menyentuh Masyarakat

04/03/2021
ADVERTISEMENT
Papua Post | Portal Berita & Informasi Terupdate di Papua, Indonesia & Luar Negeri

Redaksi :

Papuapost.co - Berani dalam Pemberitaan - Portal Berita & Informasi Online di Papua

Follow Us

Browse by Category

  • Daerah
  • Hukum-Ham-Politik
  • Mancanegara
  • REVIEW
  • Teknologi
  • Uncategorized

Recent News

Demi Keamanan Di Beoga Aparat Dan Masyarakat Di Minta Tak Masuk Daerah Terlarang TPN-OPM

Ketua DPRD Puncak Meminta Kelompok TPN -OPM Sementara Waktu Tidak Masuk Dalam Kota

04/16/2021
Presiden GIDI Meminta MOU Dinas Pendidikan Papua Dan TNI /Polri Mengajar Di Sekolah Di Tinjau Kembali

Presiden GIDI Meminta MOU Dinas Pendidikan Papua Dan TNI /Polri Mengajar Di Sekolah Di Tinjau Kembali

04/15/2021
  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan

© 2020 Berita Papua - Web Master oleh Jasa Webmaster.

No Result
View All Result

© 2020 Berita Papua - Web Master oleh Jasa Webmaster.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In